Bengkulu, eWarta.co -- Festival Tabut tahun 2022 secara resmi ditutup oleh Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah di Balai Raya Kota Bengkulu, Senin (8/8/2022) siang.
Ribuan masyarakat tumpah ruah menyaksikan penutupan Festival Tabut Bengkulu yang dirangkai dengan Tabut Besanding berjejer mengelilingi Lapangan Merdeka.
Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah mengapresiasi pelaksanaan Festival Tabut yang berlangsung sukses dan meriah meski masih terbilang sedehana.
Pujian juga dilayangkan Gubernur kepada Keluarga Kerukunan Tabut (KKT) yang mampu bekerjasama dengan pemerintah sehingga pelaksanananya mendapat sambutan baik dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia.
“Apresiasi kami sampaikan atas suksesnya pelaksanaan Festival Tabut yang digelar jajaran Dinas Pariwisata dan Keluarga Kerukunan Tabut. Atas kolaborasi bersama akhirnya dapat membuat Festival Tabut sukses dan berhasil,” sampai gubernur.
Gubernur menilai sebagai bentuk dari pengembangan budaya daerah Bengkulu, Festival Tabut kedepan akan digelar semeriah mungkin.
“Festival Tabut dulu hanya ritual sekarang diisi dengan berbagai kegiatan kebudayaan. Ini menunjukan masyarakat dan pemerintah bukan sekedar menjaga budaya itu tapi mengembangkannya dan pada akhirnya memanfaatkannya,” kata dia.
Bahkan gubernur berharap kedepan Festival Tabut dapat menjadi event internasional seperti dua tahun silam sehingga berdampak pada kebangkitan ekonomi dan pariwisata Bengkulu.
"Dengan berbagai kesiapan dan berbagai teknis yang sudah terangkai, kedepan saya minta Festival Tabut kembali digelar dengan bertaraf internasional. Bagaimana KKT, siap?" tanya gubernur disambut teriakan "Siap!" dari KKT.
"Dengan ini Festival Tabut 2022 secara resmi saya tutup," demikian Gubernur Rohidin. (Bisri)