Pelayanan Buruk, Ketua Komisi IV Edwar Samsi Minta Gubernur Lakukan Evaluasi Managemen RSUD M. Yunus

 

BENGKULU, ewarta.co -- Maraknya laporan pelayanan RSUĎ M. YUNUS yang lambat dalam menangani pasien membuat Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu, Edwar Samsi Geram.

Sebab, Rumah Sakit Milik Pemerintah Daerah tersebut sering mendapat catatan buruk dalam menangani pasien rujukan atàupun pasien yang sedang mengalami gangguan kesehatan.

Karenanya, Edwar meminta Pemerintah Provinsi Bengkulu segera mengevaluasi pelayanan RSUD M YUNUS agar yang masih jauh dari kata maksimal.

"Saya sampaikan keluhan masyarakat kepada pak gubernur terkait pelayanan rumah sakit umum daerah M. Yunus ini. Saya kasih contoh kasus kemarin ada dua orang warga Kabupaten Kepahiang itu kecelakaan kejadian pada malam Minggu dan itu sudah dirujukan ke RSMY melaui sistem Sisrud malam Minggu tersebut, namun di sistem baru dibuka jam 09.15 WIB hari Senin. Hal ini sangat disayangkan," Tegas Edwar.

Obb

Selain itu, dalam optimalisasi layanan RSMY sendiri sebelumnya telah dialokasikan sekitar Rp 100 miliar pelayanan BLUD Rumah Sakit Umum M. Yunus Bengkulu.

Dengan anggaran tersebut ia menyebut tidk mungkin tidak ada perubahan pelayanan RSMY lebih baik lagi. Apalagi keberadaan RSMY sudah terakreditasi A. (Re/adv)