Ewarta.co - Tidak ingin polemik anjloknya harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit berlanjut, Pemkab Seluma mulai mengambil langka dengan mendatangkan investor asing untuk membangun Pabrik Clude Palm Oil (CPO) di Kabupaten Seluma.
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Seluma Drs. Mahwan Jayadi mengatakan sejauh ini, sudah ada komunikasi dengan pihak calon investor asing melalui tim penghubung yang ada di Provinsi Bengkulu.
Calon Investor Pabrik CPO ini berasal dari India dan Cina, yang rencananya akan menanam modalnya di Kabupaten Seluma. Kedua investor yang tertarik dengan potensi perkebunan Sawit tersebut sudah melakukan pembicaraan terkait rencana pendirian pabrik CPO di Kabupaten Seluma.
Sesuai RTRW Kabupaten Seluma, rencana pendirian pabrik CPO tersebut, diarahkan ke wilayah Kecamatan Semidang Alas atau Semidang Alas Maras. Namun karena adanya aturan Permentan Nomor 21 Tahun 2016, pihak investor disarankan untuk menyiapkan lahan minimal 20 persen.
Sehingga saat ini pihak investor sedang berkoordinasi dengan BPN/ATR Kabupaten Seluma, untuk mencari lahan tersebut untuk menghindari adanya tumpang tindih lahan dengan masyarakat juga perusahan perkebunan lainnya yang ada di kabupaten Seluma.
"Memang sudah ada calon investor asing yang berkoordinasi dengan kita untuk mendirikan pabrik CPO. Sesuai aturan, kita arahkan ke wilayah SA atau SAM," ujar Mahwan.
Dikatakan Mahwan, adanya calon investor yang akan menanamkan modalnya ini menjadi peluang emas bagi petani kelapa sawit, untuk terus bertahan berkebun kelapa sawit.
Sesuai data dari BPS kabupaten Seluma, 80 persen masyarakat Seluma saat ini menggantungkan kehidupannya dari hasil perkebunan kelapa Sawit. Sehingga dengan akan dibangunnya dua pabrik CPO ini, nantinya akan menjadi harapan dan semangat baru bagi petani untuk menekuni usahanya.
"Ini tentu saja angin segar bagi kita khususnya petani sawit di kabupaten Seluma. Kami yakin jika dua pabrik CPO ini nanti telah beroperasi, polemik seperti saat ini tidak akan terjadi lagi di kabupaten Seluma," kata Mahwan.
Sementara itu Bupati Seluma H. Bundra Jaya, MH mengatakan sangat mendukung rencana investor asal India dan china tersebut.
"Kita usahakan dua investor asing ini jadi membangun Pabrik CPO ini. Sehingga kedepan tidak ada lagi polemik seperti yang dialami petani sawit saat ini. Untuk itu mohon dukungan dari masyarakat, agar pabrik ini terealisasi dan kesejahteraan petani akan meningkat kedepannya," Terang Bundra.